Cara Mengobati Luka Sebagai Pertolongan Pertama Paling Aman

Cara mengobati luka sebenarnya dapat dikerjakan secara mudah dan aman di rumah. Luka pada dasarnya dapat sembuh secara sendirinya. Penyembuhan luka adalah proses yang alami menuju kesembuhan luka.

Namun, pertolongan pertama pada luka sangat mempengaruhi kesembuhan luka kedepannya. Bila pertolongan pertama ini asal atau sembarangan, luka akan sulit untuk disembuhkan. Berikut kami ulas bagaimana cara pengobatan luka yang tepat dan aman. 

Persiapan Alat

Kasa streril (bisa dibeli di apotik), plester/hipafix/mikropor, gunting, kantong plastik, dan NaCl 0,9%, sarung tangan, pinset, kom (pinset, gunting, dan kom dalam kondisi steril bisa dengan cara direbus pada air mendidih 30 menit). Atau anda dapat membeli set perawatan luka lengkap sekali pakai dengan harga murah di apotik terdekat.

Langkah-Langkah:

  1. Atur posisi senyaman mungkin
  2. Siapkan alat yang diperlukan dan dekatkan dengan pasien.
  3. Keluarga yang akan melakukan ganti balutan mencuci tangan dengan sabun.
  4. Balutan lama dibuka dan dibuang ke kantong plastik

Bersihkan Luka :

  1. Cuci luka dengan kasa yang diberikan NaCl  0,9% sebelumnya.
  2. Keringkan luka dengan kasa steril
  3. Jika luka masih basah, kompres luka dengan kasa yang diberi NaCl 0,9% kembali.
  4. Setelah bersih, berikan balutan modern atau salep luka modern (jika memungkinkan).
  5. Tutup luka yang diikompres kasa  yang diberi NaCl 0,9% 1 lapis ditambah dengan kasa kering diatasnya.
  6. Plester ataupun berikan balutan dengan verban ataupun perekat.
  7. Plester tidak terlalu ketat atau terlalu longgar.
  8. Cuci tangan anda setelah membalut luka

Cara mengobati luka dan pertolongan pertama aman

Mencegah Luka dari Infeksi

Selain cara mengobati luka dan pertolongan pertama luka harus tepat, faktor yang dapat memperlama penyembuhan luka seperti infeksi perlu dicegah dengan cara: 

  1. Mencukupi asupan makanan dan gizi
  2. Cuci tangan sebelum menyentuh area sekitar luka
  3. Berikan Balutan Sesuai Kondisi Luka
  4. Kolaborasi pemberian antibiotik jika diperlukan
  5. Tidak terkena air saat mandi atau membersihkan tubuh dengan air
  6. Menjaga kebersihan tubuh

Hubungi paramedis apabila :

  1. Luka menjadi lebih buruk. Bertambah hitam, berbau menyengat dan bernanah.
  2. Kondisi tubuh menjadi lemas dan lesu.
  3. Demam tak kunjung turun.
  4. Perdarahan terjadi tanpa henti pada luka

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *