Alasan mengapa luka diabetes sulit sembuh tak lepas dari penyakit diabetes itu sendiri. Pada kondisi diabetes, terjadi gangguan pada insulin sehingga kadar gula dalam darah kian tinggi. Hal ini berdampak pada terjadinya luka diabetes yang sulit dan lebih lama sembuhnya dibandingkan luka biasa.
Penyebab Luka Diabetes Sulit Sembuh
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kesembuhan luka diabetes yang perlu anda waspadai. Sebab 12%-14% penderita luka harus diamputasi akibat penanganan yang kurang tepat.
Baca Juga: 20 Cara Mengobati Luka Diabetes Untuk Cegah AMPUTASI
Tingginya Gula Darah
Alasan paling utama luka diabetes sulit sembuh yaitu tingginya kadar gula darah. Gula darah yang tinggi menyebabkan nutrisi dan oksigen tidak menjadi energi yang dibutuhkan untuk penyembuhan luka, mengurangi fungsi kekebalan/imunitas, serta mengakibatkan proses peradangan memanjang.
Neuropati
Diabetes dan tingginya gula darah dapat merusak fungsi saraf atau disebut neuropati. Neuropati ini dapat menyebabkan adanya mati rasa ataupun kebas, bila terjadi luka tentunya akan menyebabkan luka diabetes sulit sembuh. Umumnya borok luka diabetes terjadi pada area tangan dan kaki. Anda memungkinkan untuk tidak menyadari adanya luka tersebut saat awal terjadi.
Gangguan Sirkulasi
Penderita diabetes lebih berisiko 2x mengalami gangguan pembuluh darah yang menyebabkan sirkulasi menjadi terganggu. Gangguan sirkulasi dapat disebabkan adanya penyempitan pembuluh darah sehingga menyulitkan aliran darah menuju area yang lebih jauh.
Baca Juga: Hidup Nyaman dengan Diabetes: 12 Cara Terbaik Merawat Luka Diabetes
Gangguan Imunitas/Kekebalan
Alasan selanjutnya yang membuat luka diabetes sulit sembuh adalah gangguan imunitas/kekebalan pada penderita. Saat mengalami diabetes, tubuh memproduksi hormon yang dapat melemahkan imunitas atau kekebalan tubuh. Bila hal ini terjadi, infeksi dapat mudah terjadi pada luka. Sehingga penyembuhan luka menjadi lebih lama.
Terjadinya Infeksi
Infeksi dapat terjadi berkaitan dengan penurunan imunitas/kekebalan tubuh. Dr. Edward Batzel, MD Dokter Spesialis Luka dan Bedah Vaskular di GCMC’s Heart and Vascular Institute Pennsylvania menjelaskan bahwa infeksi dapat berujung menjadi gangren yang mengancam nyawa, sehingga luka perlu perawatan dan perhatian secara berkala untuk pencegahan komplikasi yang lebih serius.
Baca Juga: Klinik Luka Diabetes dan Kanker Panggilan ke Rumah (Homecare)
Apa yang Terjadi Bila Tidak Ditangani?
Selain luka diabetes sulit untuk disembuhkan, komplikasi lain yang perlu diwaspadai adalah kejadian infeksi serta amputasi. Amputasi di Indonesia dapat berkisar 15%-30% pada penderita luka akibat penanganan luka yang kurang tepat, terlambat dan tapa prosedur medis.
Cara Mengobati Borok Luka
Hal yang anda lakukan bila borok luka diabetes sulit untuk disembuhkan adalah dilakukan perawatan serta pengobatan yang berkesinambungan.
Pemeriksaan dan Pengobatan Berkala
Luka perlu dilakukan perawatan secara berkala dan diperiksa apakah timbul luka baru. Selain itu, penyembuhan luka juga bergantung pada pengobatan diabetes secara umum. Bila gula anda stabil dan konsumsi obat gula sesuai anjuran, luka akan lebih cepat untuk disembuhkan.
Baca Juga: Perawat Luka Homecare, Klinik, & Bisa Dipanggil Ke Rumah
Menjaga Balutan Tetap Bersih
Balutan luka yang kotor akan memudahkan infeksi masuk melalui balutan pada luka anda. Usahakan balutan tidak terkena air, basah, dan mengganti balutan secara teratur. Bila anda belum berani untuk melakukan perawatan, anda dapat menghubungi perawat luka untuk perawatan di rumah.
Pengangkatan Jaringan Mati
Jaringan mati seringkali dijumpai pada penderita luka. Hal ini juga menjadi alasan luka diabetes sulit sembuh. Jaringan mati ini harus diangkat oleh perawat luka ataupun ahlinya. Sebab sumber infeksi dan toksin dapat berawal dari jaringan mati yang tidak dibersihkan/diangkat.
Konsumsi Protein
Protein seperti putih telur sangat cocok untuk dikonsumsi saat mengalami luka diabetes. Protein dibutuhkan untuk pembentukan jaringan baru agar lebih cepat. Dianjurkan untuk mengkonsumsi putih telur 4-6 butir setiap agar penyembuhan lebih optimal.
Berhenti Merokok
Bila anda merokok, kami sarankan untuk mengurangi atau berhenti mengkonsumsinya. Rokok dapat menimbulkan masalah baik pada pembuluh darah maupun seluruh tubuh anda. Merokok dapat mengganggu proses penyerapan nutrisi oleh sel tubuh serta beresiko membuat komplikasi kerusakan pembuluh darah anda.
Referensi:
Batzel, Edward. 2017. 3 Reasons Diabetic Wounds are Slow to Heal. US: www.geisinger.org
What’s the Connection Between Diabetes and Wound Healing? Diakses pada www.healthline.com pada 02 Desember 2018 pukul 00.57 WIB.
2 thoughts on “5 Alasan Luka Diabetes Sulit Sembuh dan Cara Mengobati Borok Luka”